Percobaan
pertama
Proses
imbibisi
A. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan di Rumah Harry Setyo Budi. Dimulai tanggal 19 sampai 22 Juli 2012
Penelitian dilaksanakan di Rumah Harry Setyo Budi. Dimulai tanggal 19 sampai 22 Juli 2012
B. Populasi dan Sampel
Populasi : biji kacang hijau (Phaseolus radiatus).
Sampel : 12 biji kacang hijau.
Populasi : biji kacang hijau (Phaseolus radiatus).
Sampel : 12 biji kacang hijau.
C. Variabel Penelitian
Variabel bebas : intensitas cahaya matahari
Variabel kontrol : volume air, media tanam, wadah/gelas plastik, biji kacang hijau
Variabel terikat : panjang batang dan akar kecambah kacang hijau, warna daun.
Variabel bebas : intensitas cahaya matahari
Variabel kontrol : volume air, media tanam, wadah/gelas plastik, biji kacang hijau
Variabel terikat : panjang batang dan akar kecambah kacang hijau, warna daun.
D. Metode Penelitian
menggunakan metode eksperimen, yaitu metode yang dilakukan melalui
percobaan dan pengamatan untuk membandingkan pertambahan tinggi tanaman kacang
hijau (Phaseolus radiatus) dalam 3 gelas plastik yang berbeda wadah.
E. Rancangan penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan 12 biji kacang hijau yang ditanam di dalam 3 gelas, dengan komposisi sebagai berikut
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan 12 biji kacang hijau yang ditanam di dalam 3 gelas, dengan komposisi sebagai berikut
Sampel
plastik A/ Kering :
o 4 biji
kacang hijau
o Media
tanam tanah dicampur dengan pupuk
o wadah
tidak diberi lubang pada bagian bawah
o dan
sama sekali tidak diberi air
Sampel
plastik B/ Basah :
o 4 biji
kacang hijau
o Media
tanam tanah dicampur dengan pupuk
o wadah
tidak diberi lubang pada bagian bawah
o di
siram air
Sampel
Plastik C/ Lembap
o 4 biji
kacang hijau
o Media
tanam tanah dicampur dengan pupuk
o Wadah
di beri lubang pada bagian bawah
o Di
siram air
F. Alat dan Bahan
1.
12 biji kacang hijau
2.
3 gelas plastik
3.
Tanah
4.
Pupuk
5.
Paku
G. Langkah Kerja
1.
Sediakan 3 gelas plastic
2.
Beri lubang pada sampel C/ Lembab dengan paku
3.
Campur tanah dan pupuk hingga merata
4.
Setelah di campur maka masukan tanah yang sudah
di campur pupuk ke dalam gelas
5.
Lalu masukan biji kacang hijau masing masing 4
biji ke dalam sampel
6.
Mengamati setiap pertumbuhan kacang hijau
7.
Membuat kesimpulan
Pengamatan hari ke-
|
Kering
|
Basah
|
Lembab
|
Ke 1
|
(belum ada)
|
(belum ada)
|
Mulai muncul akar
|
Ke 2
|
(belum ada)
|
Mulai muncul akar
|
Akar memiliki panjang 2 cm / radikula tumbuh ke
bawah
|
Ke 3
|
(belum ada)
|
Akar memiliki panjang 1 cm/ radikula tumbuh ke
bawah
|
Akar memiliki panjang 5,5 cm dan plumula muncul
ke permukaan
|
Ke 4
|
(belum ada)
|
Akar memiliki panjang 3 cm
|
7,5 cm danTesta terkelupas
|
Ke 5
|
(belum ada)
|
Kesimpulan
Air sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan kacang hijau. Dikarenakan
air merupakan faktor penting untuk pertumbuhan dan perkembangan, tanpa adanya
air makhluk hidup tidak dapat bertahan hidup seperti pada sampel plastik A /
kering kacang hijau hanya di tanam namun tidak tumbuh hal ini di sebabkan
karena tidak di siram sama sekali. Tetapi
jika air dibiarkan banyak mengembang tanpa adanya lubang di bawah wadah
mengakibatan tanaman juga susah untuk tumbuh karena air-nya terlalu banyak
sehingga tidak pas untuk komposisi pertumbuhan. Namun jika diberi air dan
diberi lubang di bawah wadah maka pertumbuhan akan cepat karena pas dengan
komposisinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar